YOGYAKARTA, PR INDONESIA - Mengusung tema besar “Inspirasi Bangsa untuk Masa Depan Indonesia”, Jambore Media dan Public Relations Indonesia (JAMMPIRO) #2  yang berlangsung di Hotel Jambuluwuk, Yogyakarta,  Selasa - Kamis (4-6/10/2016), menghadirkan sejumlah tokoh media dan public relations (PR) dalam satu forum.

Asmono Wikan, founder sekaligus Pemimpin Redaksi Majalah PR INDONESIA dalam sambutannya menjelaskan inspirasi awal lahirnya JAMMPIRO setahun lalu. Ia menuturkan, ide JAMMPIRO bermula dari rasa penasaran dan keingintahuannya tentang apa yang akan terjadi jika di Indonesia mulai diadakan event berbasis PR dan advertising (media). Ia yakin, event ini akan menghadirkan kolaborasi yang mampu memberikan sumbangsih baik bagi Indonesia di masa depan.

Lalu, mengapa nama yang dipilih Jambore Media dan PR Indonesia (JAMMPIRO)? Lulusan Universitas Diponegoro ini menjelaskan, pemilihan kata jambore sebenarnya merupakan upaya pelarian dari kata-kata yang sudah kebanyakan atau mainstream.

“Festival? Nanti kesannya seperti acara musik. Workshop? Sudah banyak. Kemudian seminar? Ah, apalagi itu, sudah basi, ya? Nah, akhirnya muncullah si Jambore ini,” paparnya.

Kata jambore, kemudian dikaitkan dengan media, dipertemukan dengan PR dan terakhir ditambahkan kata Indonesia, maka diputuskan untuk menyebutnya sebagai Jambore Media dan PR Indonesia atau JAMMPIRO.

“Diberikan huruf dobel M agar nanti orang-orang tidak salah paham disangkanya seperti bahasa di Jogja, “Jampiro, Mas?” tambah laki-laki yang tampil nyentrik dengan blangkon hitam ini.

Asmono berharap acara yang dihadiri oleh para praktisi media dan PR Indonesia bisa menjadi wadah bersama untuk melihat masa depan Indonesia melalui sudut pandang PR yang lebih luas. Selama tiga hari ke depan, akan ada banyak kolaborasi dari berbagai sudut pandang yang berbeda. Mulai dari asosiasi/organisasi PR, praktisi PR di BUMN, korporasi swasta, Kantor Staf Kepresidenan, hingga akademisi.

Acara makin lengkap dengan adanya sesi yang menghadirkan 7 PR Gurus yang akan menyampaikan pandangannya tentang “PR dan Indonesia Masa Depan”. Terlebih lagi dalam event ini juga akan diperkenalkan para tokoh PR yang mendapatkan anugerah Insan PR 2016.

“Jadi di sini kita akan bersama-sama berdiskusi dan bertukar ide untuk masa depan Indonesia yang lebih baik,” pungkasnya pasti. (ir/nif)