JAKARTA, PRINDONESIA.CO - PT Pertamina International Shipping (PIS) kembali menegaskan posisinya sebagai perusahaan marine logistic bertaraf internasional, lewat keterlibatan dalam forum Gastech 2024 yang digelar di George R. Brown Convention Center, Houston, Amerika Serikat. Dalam forum tersebut, PIS bersanding dengan 800 perusahaan terkemuka dunia lainnya di sektor energi dan shipping seperti Shell, ExxonMobil, Chevron, HD Hyundai Oilbank, hingga Aramco.

Gastech 2024 yang dihadiri oleh 15,000 delegasi dari 125 negara merupakan forum bagi para pemimpin industri energi untuk berdiskusi tentang perkembangan dan tantangan di sektor industri, dengan fokus utama pada pengembangan gas alam dan liquified natural gas (LNG). Seiring dengan perkembangan tren industri, Gastech turut mencakup teknologi baru, seperti hidrogen dan solusi energi terbarukan rendah karbon hingga artificial intelligence (AI).

Tahun ini, forum Gastech 2024 berfokus membahas perubahan lanskap industri energi yang disebabkan oleh pergeseran tren konsumen, dampak perubahan iklim, serta kondisi geopolitik. Dalam hal ini, Presiden Energi DMG Events Christopher Hudson selaku penyelenggara menyampaikan, penting bagi para pelaku sektor energi untuk duduk bersama, dan mencari solusi terhadap tantangan yang dihadapi industri.

"Gastech lebih dari sekadar acara, ini adalah komunitas global yang menyatukan berbagai perspektif untuk mencapai masa depan energi yang aman dan berkelanjutan. Ini menjadi simbol kolaborasi internasional dalam industri energi. Saat kita berkumpul hari ini, kita merasakan urgensi transisi energi dan perlunya mempercepat dekarbonisasi dan secara bersamaan memastikan keamanan energi di dunia yang berubah dengan cepat,” ujar Hudson.

Sementara itu, CEO PIS Yoki Firnandi menekankan ekspansi dan inovasi PIS sebagai upaya memenuhi visi perusahaan menjadi global leader dalam industri marine logistic pada 2034. “Sebagai perusahaan logistik maritim terintegrasi terbesar di Indonesia, PIS terus berinovasi untuk memenuhi permintaan energi domestik yang semakin meningkat,” ucap Yoki dalam sesi panel CEO Gastech 2024 yang digelar di booth PIS, Kamis (19/9/2024).

Partisipasi Perdana

Gastech 2024 menjadi kali pertama kehadiran PIS di forum Gastech. Dalam kesempatan ini, anak usaha PT Pertamina (Persero) itu pun hadir dengan membuka booth seluas 150 meter persegi, dan memajang miniatur armada kapal PIS serta layar-layar interaktif berisikan informasi seputar bisnis perusahaan.

Guna lebih memperkenalkan PIS sebagai perusahaan terkemuka Indonesia di panggung dunia, perusahaan pelat merah yang didirikan tahun 2016 ini juga menggelar sesi diskusi panel yang diisi oleh direksi dan para praktisi energi, shipping, dan sustainability global. Pada sesi panel pertama, hadir CEO PIS Yoki Firnandi dan Managing Director of NYK Group Europe Norway Anders Lepsøe. Keduanya membahas industri maritim logistik di tengah transisi energi dan pasar global yang terus berkembang.

Sementara itu Direktur Perencanaan Bisnis PIS Eka Suhendra, tampil membahas komitmen PIS untuk meningkatkan kontribusi bisnis hijau secara keseluruhan, dan peran perusahaan dalam mendukung target net zero emission. Disambung dengan materi analisis pasar energi bersih ke depan oleh Global Head of LNG Fearnleys Per Christian Fett.

Dalam kesempatan yang sama turut hadir Direktur Tanker Minyak Mentah dan Minyak Bumi PIS Brilian Perdana, didampingi Director Deputy Head Drewry Maritime Services (Asia) Pte Ltd Jayendu Khrisna. Brilian menyampaikan rencana korporasi memanfaatkan potensi besar pasar LNG global, khususnya pasar Asia Tenggara.

Tak ketinggalan, Direktur Armada PIS M. Irfan Zainul Fikri menjabarkan keunggulan armada perusahaan yang memprioritaskan standar keselamatan dan berkapabilitas skala internasional, untuk menjawab kebutuhan pasar maritim global. Pembicara lain yang ikut hadir di antaranya Director of Global Gas Development of ABS Qatar Ltd Rostom Merzouki, dan Senior Director of MOL Encean Pte Ltd Taichi Sugiyama. (lth)