4 Tips Mencapai Komunikasi Budaya yang Efektif

PRINDONESIA.CO | Kamis, 23/05/2024 | 1.800
Komunikasi dan Budaya adalah dua hal yang saling berhubungan satu sama lain.
Pexels

Mengingat ragam komunikasi dapat lahir dari budaya yang beraneka, maka mencapai perhubungan yang efektif dalam konteks komunikasi budaya tidak bisa dibilang gampang. Bagaimana tipsnya?

JAKARTA, PRINDONESIA.CO – Budaya dan komunikasi adalah dua hal yang tak dapat dipisahkan. Hal tersebut disampaikan oleh Ahmad Sihabudin dalam bukunya yang berjudul Komunikasi Antar Budaya (2011). Di sana, ia menganggap bahwa dua hal tersebut saling berkaitan.

Menurut Ahmad, budaya  yang  mengakar  dalam  diri  seseorang merupakan  hasil  dari  proses  komunikasi yang panjang. Orang-orang dari kultur yang berbeda, katanya, akan berkomunikasi secara berbeda pun sebaliknya. “Budaya turut menentukan bagaimana orang menyadari pesan, makna, dan menafsirkan suatu pesan,” tulis Profesor Komunikasi Budaya dari Universitas Ageng Tirtayasa itu.

Oleh karena itu, mengingat ragam komunikasi dapat lahir dari budaya yang beraneka, maka mencapai perhubungan yang efektif dalam konteks komunikasi budaya tidak bisa dibilang gampang. Dalam hal ini, Hanix Ammaria melalui buku Komunikasi Dan Budaya (2017) menuliskan empat langkah yang dapat membantu mencapai komunikasi efektif.

1. Menunda Penilaian

Menurut Hanix, komunikator harus selalu menunda penilaian atas pandangan dan perilaku orang lain. Hal itu didasarkan bahwa penilaian tersebut seringkali bersifat subyektif, dan dipengaruhi budaya yang komunikator miliki.

2. Utamakan Empati

Komunikator harus berempati dengan mitra komunikasi, dengan cara menempatkan diri pada posisinya. Contohnya dengan menggunakan sapaan yang layak sesuai budaya mereka. Hal semacam itu dapat memupuk rasa nyaman dan saling menghargai satu sama lain.

3. Tunjukan Sikap Tertarik

Komunikator harus selalu menunjukkan ketertarikan ketika berbicara maupun mendengarkan lawan bicaranya. Hindari pandangan sinis dan penuh rasa curiga.

4. Menguasai Bahasa Verbal dan Non-verbal

Komunikator harus bisa menguasai atau setidaknya mengetahui bahasa verbal, nonverbal, maupun sistem nilai yang dianut oleh lawan bicara. Hal ini dapat menunjukkan sikap menghargai dan memahami budaya orang lain.

Demikian tips mencapai komunikasi budaya yang efektif. Semoga informasi ini bermanfaat, ya! (dlw)