Sebagai public relations (PR) digital, ada sejumlah hal yang perlu dipahami guna memudahkan pekerjaan. Apa saja?
JAKARTA, PRINDONESIA.CO – Menyusul pergeseran pola konsumsi masyarakat akan informasi, praktik public relations (PR) kini diperkaya dengan hadirnya PR digital. Arini Ulfa Satira dan Rossa Hidriani dalam jurnal Peran Penting Public Relations Di Era Digital (2021), menjelaskan, praktik PR digital diadaptasi dari penggunaan teknologi informasi dan komunikasi seperti Instagram, Youtube, Facebook, Twitter, Tiktok, WhatsApp, dan website.
Meski penggunaan media sosial bukan hal baru di tataran personal, tetapi dalam praktik PR digital ada sejumlah hal yang perlu diperhatikan para praktisi. Melansir PR Daily, berikut tujuh di antaranya.
1. Harus Cepat
Praktisi PR digital harus bisa menyelesaikan pekerjaan dengan ritme yang cepat, mengingat waktu yang “bergulir” di media sosial sangat cepat.
2. Harus Selalu Mengikuti Berita
Mengikuti perkembangan berita adalah hal penting bagi PR digital. Selain membantu untuk memahami isu, hal ini akan mendorong pengembangan ide.
3. Hubungan dengan Jurnalis Adalah Kunci
Praktisi PR digital perlu membangun hubungan dengan jurnalis, guna memastikan mereka memiliki perhatian terhadap organisasi. Sebab, dalam kesehariannya jurnalis bersinggungan dengan banyak praktisi PR.
4. Harus Paham Banyak Hal
Praktisi PR digital akan berinteraksi dengan berbagai latar belakang audiens, oleh karena itu pemahaman terhadap banyak hal perlu dimiliki.
5. Akrab dengan Media Sosial X
Media sosial X belakangan menjadi tempat terbaik untuk mendapatkan tips dan trik PR digital. Di sana, praktisi PR digital juga dapat mengikuti perkembangan, melihat kampanye yang berhasil, hingga menemukan sumber daya yang berkualitas.
Demikian lima hal yang harus dipahami oleh setiap praktisi PR digital. Semoga bermanfaat, ya. (dlw)
- BERITA TERKAIT
- Tiga Institusi asal Indonesia Jadi Pemenang di Ajang AMEC Awards 2024
- Masih Ada Peluang, Pendaftaran Kompetisi Karya Sumbu Filosofi 2024 Diperpanjang!
- Perhumas Dorong Pemimpin Dunia Jadikan Komunikasi Mesin Perubahan Positif
- Berbagi Kiat Membangun Citra Lewat Kisah di Kelas Humas Muda Vol. 2
- Membuka WPRF 2024, Ketum Perhumas Soroti Soal Komunikasi yang Bertanggung Jawab