Menjadi praktisi public relations (PR) untuk Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memiliki tantangan tersendiri bagi Karlina. Namun, dengan strategi yang tepat untuk mengatasinya, katanya, keberkahan dalam berbagai bentuk dapat dinikmati.
JAKARTA, PRINDONESIA.CO - Jamak ditemukan seseorang memiliki ketertarikan pada satu bidang tertentu sedari kecil. Namun, jarang terlihat mereka yang mampu bersetia dan memperjuangkan ketertarikannya hingga menjadi sebuah karier. Karlina Gusmarani adalah satu dari sedikit orang yang seperti itu.
Kepada PR INDONESIA, Kamis (16/5/2024), perempuan yang kini menjabat Koordinator Layanan Hubungan Masyarakat Kawasan Multi Unit Kerja Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) itu mengatakan, memiliki ketertarikan pada dunia komunikasi sejak masih duduk di bangku sekolah menengah pertama, lewat pengalaman menjadi penyiar radio di Kota Parepare, Sulawesi Selatan, tempat ia dibesarkan. “Sepertinya alam juga mendukung saya untuk berkarier di bidang PR,” kenang Karlina akan hal yang ia anggap sebagai bekal menekuni dunia komunikasi.
Perempuan yang sempat dinobatkan sebagai Penulis dan Presenter Terbaik pada CFP Konvensi Humas Pemerintah pertama persembahan Iprahumas pada 2016 menjelaskan, dalam tanggung jawabnya sebagai praktisi PR, tantangan dan keberkahan bisa datang secara bersamaan.
- BERITA TERKAIT
- Siti Rachmi Indahsari, Pemenang KaHI 2024: Seni Beradaptasi
- Siti Namira Faradilla, Pemenang KaHI 2024: Agen Perubahan
- Sinta Maharani, Pemenang KaHI 2024: Dedikasi adalah Kunci
- Rima Budiarti, Pemenang KaHI 2024: Berawal dari Ketidaksengajaan
- Putri Permata Sari, Pemenang KaHI 2024: Beradaptasi Mengikuti Zaman