Kontribusi Astra Terhadap Literasi Keuangan Diganjar Penghargaan oleh OJK

JAKARTA, PRINDONESIA.CO – Asuransi Astra baru saja dianugerahi penghargaan Financial Literacy Award 2024 kategori Perusahaan Asuransi Teraktif. Penghargaan tersebut diberikan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pada Kamis (22/8/2024), karena sepanjang 2023 perusahaan asuransi umum tersebut telah menggencarkan berbagai program peningkatan literasi keuangan masyarakat.

President Director Asuransi Astra Christopher Pangestu menyampaikan, penghargaan tersebut merupakan tanda bagi perusahaan untuk meningkatkan komitmen dan kolaborasi pada program-program edukasi berikutnya. “Kami ucapkan terima kasih kepada OJK. Dengan melangkah bersama, kita dapat menciptakan masyarakat yang lebih cerdas secara finansial,” ujarnya melalui siaran pers.

Dijelaskan bahwa penilaian penghargaan Financial Literacy Award 2024 dilakukan terhadap submission laporan literasi keuangan yang diselenggarakan setiap perusahaan pada 2023. Adapun Asuransi Astra sepanjang tahun lalu diketahui mengaktivasi Literasi Keuangan Terpadu Asuransi Astra (LENTERA), dan pada Maret 2023 lewat kampanye public relations (PR) #PerempuanBermakna memberikan literasi keuangan kepada komunitas ibu dan perempuan.

Tak berhenti sampai di sana, Asuransi Astra melalui Garda Oto sempat pula memberikan literasi keuangan kepada anak-anak di rentang usia 3-10 tahun, dalam agenda bertajuk Little Financial Master & Emergency Roadside Assistance Tour yang berlangsung di pameran otomotif GIIAS 2023 dan 2024, Head Office Asuransi Astra, Asuransi Astra Bogor, dan Asuransi Astra Kelapa Gading. "Seluruh kegiatan literasi keuangan yang telah diwujudkan Asuransi Astra bertujuan menyejahterakan masyarakat, dengan mengurangi kerentanan keuangan demi menciptakan kesehatan ekononomi nasional jangka panjang," tegas Chistopher. 

Menciptakan Kesejahteraan Masyarakat

Financial Literacy Award 2024  merupakan penghargaan yang diselenggarakan OJK dan Dewan Nasional Keuangan Inklusif (DNKI), sebagai bagian dari acara Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN) bertema “Masyarakat Cerdas Keuangan Menuju Indonesia Emas 2045”.

Adapun GENCARKAN bertujuan meningkatkan literasi dan inklusi keuangan secara masif dan merata di seluruh Indonesia, dengan berkolaborasi secara pentahelix bersama pelaku usaha jasa keuangan (PUJK), asosiasi dan komunitas di masyarakat, pemerintah pusat dan daerah, akademisi serta media.

Sebelumnya, OJK sejak lama telah menempatkan peningkatan literasi keuangan sebagai prioritas utama untuk menciptakan kesejahteraan masyarakat. Perhatian tersebut diberikan mengingat kemampuan setiap individu untuk memahami dan memiliki keterampilan mengelola keuangan, dapat pula memengaruhi pembangunan ekonomi bangsa. (lth)