Bank Muamalat Sabet Penghargaan di Bidang Komunikasi

PRINDONESIA.CO | Senin, 25/02/2019 | 1.462
Keterbukaan informasi perusahaan lewat media publikasi menjadi kunci
Dok. Muamalat

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. meraih penghargaan Indonesia Corporate Secretary dan Corporate Communication Award 2019 di Solo, Jumat (22/2/2019). Perseroan mendapatkan predikat Gold untuk kategori bank publik dengan aset di atas Rp25 triliun.

JAKARTA, PRINDONESIA.CO - Penghargaan yang digagas oleh Majalah Economic Review, Indonesia-Asia Institute, dan Perbanas Institute ini diperuntukkan bagi perusahaan yang telah berkontribusi dalam pemberitaan yang terbuka serta memberikan efek positif kepada masyarakat umum.

Head of Public & Media Relations Bank Muamalat Indah DPP hadir menerima penghargaan ini di Solo pada Jumat, 22 Februari 2019. Pemimpin Redaksi Majalah Economic Review Irlisa Rahmadiana menyerahkan langsung penghargaan tersebut didampingi oleh Plt. Kepala Biro Humas Kementerian Komunikasi & Informatika Republik Indonesia Ferdinandus Setu.

Corporate Secretary Bank Muamalat Hayunaji mengatakan, penghargaan yang diperoleh ini menunjukkan bahwa Bank Muamalat selaku perusahaan publik mampu mengimplementasikan prinsip keterbukaan informasi dengan baik. “Kami meyakini bahwa perusahaan publik harus mampu menjalankan prinsip keterbukaan informasi dengan baik. Oleh karena itu kami terus berupaya menyampaikan informasi terkait dengan perusahaan baik melalui website resmi perusahaan maupun media publikasi lainnya,”  ujarnya.

Di waktu yang sama, pionir perbankan syariah di Indonesia ini juga menerima penghargaan Indonesia Digital Innovation 2019 dari Majalah Warta Ekonomi di Balai Kartini Jakarta. Perseroan ini ditetapkan sebagai perusahaan yang inovatif dalam merespons pengaduan pelanggan secara cepat untuk kategori bank syariah.

Penghargaan ini merupakan apresiasi kepada perusahaan keuangan di Indonesia yang berhasil menghadapi peluang, ancaman dan kompetisi di era disrupsi teknologi dan milenial. Hal ini mengacu pada data Bappenas 2018 yang menyebutkan bahwa komposisi penduduk terbesar di Indonesia adalah milenial sebesar 90 juta orang. (rvh)