Menyikapi dan merespons berbagai tantangan perubahan yang terjadi secara signifikan akibat dari pandemi Covid-19, Alianz Indonesia konsisten menempatkan kepedulian dan inovasi sebagai prioritas utama.
JAKARTA, PRINDONESIA.CO – Sejak diberlakukannya PSBB Transisi pertengahan Juni 2020, karyawan Allianz Indonesia yang tadinya 95 persen bekerja dari rumah, saat ini sudah 15 persen karyawan kembali berkantor. Perusahaan yang bergerak di bidang asuransi umum itu pun memberlakukan skenario bertahap. Antara lain, dengan membagi karyawan yang kembali bekerja di kantor ke dalam tiga gelombang. Persentase jumlah karyawan yang berkantor ditingkatkan secara bertahap berdasarkan pertimbangan seperti faktor risiko individu.
Menurut Joos Louwerier, Country Manager and Direktur Utama Allianz Life Indonesia, kebijakan itu dijalankan dengan tetap mengacu pada komitmen perusahaan. Antara lain, memastikan keamanan dan kesehatan para karyawan, memastikan pelayanan yang terbaik bagi nasabah dan mitra bisnis, serta tetap melakukan akselerasi untuk mencapai tujuan perusahaan. “Perusahaan memfasilitasi karyawan yang hadir pada gelombang awal ini untuk melakukan pemeriksaan rapid test di rumah sakit rekanan,” katanya.
Allianz Indonesia juga memastikan setiap karyawan menjalankan protokol kesehatan selama beraktivitas di tempat kerja mulai dari dari pemeriksaan suhu tubuh, mengenakan masker, mencuci tangan secara berkala, menjaga jarak serta kebersihan area kerja. Mereka juga fokus meningkatkan keterikatan dan keterlibatan karyawan. Serta, meningkatan intensitas komunikasi dengan para karyawan melalui sarana digital dalam rangka memperkuat kerja sama di dalam perusahaan.
Jooz juga memastikan perusahaan menempatkan empati sebagai dasar dari strategi yang dijalankan. Terutama, dalam memastikan kesehatan mental dan fisik para karyawannya antara lain dengan memberikan personal care kits, pemantauan kesehatan di kantor pusat, layanan konsultasi psikologi yang dibutuhkan oleh karyawan dalam mengatasi stres di saat krisis seperti saat ini. Mereka juga menginisiasi serangkaian seminar virtual tentang Healthy Body, Mind & Soul untuk memberikan tips praktikal yang sangat membantu karyawan untuk tetap produktif saat bekerja baik work from home (WFH) maupun work from office (WFO) di masa pandemi.
Sementara untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para nasabah yang datang ke walk-in customer service, perusahaan yang membuka kantor perwakilan Indonesia sejak tahun 1981 menempatkan boneka beruang Teddy sebagai pembatas antarsesama nasabah di tempat duduk agar protokol menjaga jarak fisik tetap terkontrol tapi menyenangkan.
Mereka juga secara aktif mendukung pemanfaatan perangkat digital seperti Allianz eAZy Connect untuk memfasilitasi para nasabah dan mitra bisnis berinteraksi dengan Allianz. Termasuk, konsultasi medis jarak jauh bekerja sama dengan Halodoc.
“Proses simplifikasi dan digitalisasi menjadi begitu penting saat pandemi. Kami akan terus berinvestasi pada infrastruktur digital supaya dapat memberikan pengalaman terbaik, solusi dan pengalaman yang mengesankan kepada nasabah dan mitra bisnis,” ujarnya Joos. (rtn)
- BERITA TERKAIT
- Grup MIND ID Realisasikan Program Peningkatan Kualitas Pendidikan
- Inovasi BIG MIND Hadirkan Dampak Positif Penguatan Kinerja
- Grup MIND ID Hadirkan Masa Depan Pertambangan di D Futuro Futurist Summit 2024
- Kompetisi MediaMIND 2024: Mendukung Hilirisasi Menuju Indonesia Emas 2045
- Kecerdasan Buatan Memungkinkan Penyusunan SR Menjadi Lebih Mudah dan Murah