
Iklan layanan masyarakat “E-Filing” milik Direktorat Jenderal Pajak (DJP) masuk dalam peringkat kesepuluh iklan yang paling banyak ditonton di YouTube di periode pertengahan tahun pertama 2018.
JAKARTA, PRINDONESIA.CO – Iklan layanan masyarakat berslogan “Lebih Awal, Lebih Nyaman” yang bertujuan untuk mempromosikan “E-Filing”—fitur yang memungkinkan masyarakat untuk melaporkan pajak secara on-line—milik DJP itu menjadi satu-satunya iklan milik instansi pemerintah yang masuk daftar iklan terpopuler sepanjang pertengahan tahun pertama 2018. Daftar kesepuluh iklan terpopuler itu diterbitkan melalui blog resmi Google Indonesia, Selasa (24/7/2018).
Dalam iklan berdurasi tak lebih dari 15 detik itu, selain menawarkan kemudahan melaporkan pajak, DJP juga secara tidak langsung mampu menarik ketertarikan warganet, khususnya para Wajib Pajak mengenai batas waktu penyerahan formulir tahunan pajak penghasilan mereka. Konsepnya dikemas sederhana, singkat, namun pesannya jelas dan mengandung unsur kekinian.
Adapun kesembilan iklan terpopuler lainnya secara berurutan dari peringkat pertama meliputi iklan Ramayana, WRP Indonesia, Matahari Departement Store, Vivo Indonesia, Toyota, HIJUP, Go-Jek, Tokopedia, dan Ruangguru.
Ramayana, misalnya, di luar dugaan menggunakan Kasidah Nurussyifa—grup musik yang melantunkan lagu bernapaskan Islam yang kepopulerannya mulai meredup—untuk mengampanyekan program-program belanja selama Ramadan. Tanpa diduga, iklan yang disutradarai oleh Dimas Djayadiningrat ini menjadi viral.
Lain halnya dengan WRP Indonesia yang memilih pendekatan web-series untuk iklannya. Sementara Vivo mengunggah video berdurasi 90 menit mengenai konser peluncuran Ponsel Vivo V9 berlatar belakang keindahan pemandangan Candi Borobudur. Nah, Tokopedia dan Matahari lebih mengedepankan iklan bernuansa humor cerdas yang menunjukkan perasaan sentimen yang dirasakan sehari-hari oleh konsumen Indonesia. HIJUP melakukan kampanye seputar tips “Modest Fashion”, sedangkan Toyota membuat jingle sendiri untuk menyorot fitur keamanan mobilnya.
Dari ragam tema tersebut, Google Indonesia berkesimpulan, melalui YouTube, brand bisa berkomunikasi dengan konsumennya melalui cara yang kreatif dan cocok dengan karakter brand bersangkutan. (suf)
Sumber: https://indonesia.googleblog.com/2018/07/10-iklan-youtube-terpopuler-awal-2018.html
- BERITA TERKAIT
- Pakar Komunikasi UMY Beri Catatan untuk Gaya Komunikasi Arogan Pejabat
- Soal Empati dalam Pernyataan Kontroversi Menteri ATR/BPN Soal Tanah Terlantar
- BSN Perkuat Komunikasi Efektif ASN Lewat Lokakarya “Public Speaking”
- AHY Tekankan Pentingnya Komunikasi Pembangunan yang Humanis dan Inklusif
- Komdigi Berupaya Penuhi Hak Informasi Publik Lewat PSO Bidang Pers