HOME » PR UPDATE » CORPORATE

Menggerakkan Pasukan Medsos

PRINDONESIA.CO | Rabu, 27/03/2019 | 3.001
Rima Dwi Permatasari, Corsec BNI Syariah: Kalau kita konsisten, nasabahlah yang akan menjadi corong komunikasi bagi perusahaan.
Dok. PR INDONESIA/ Aisyah

Warganet menjadi stakeholder yang berpengaruh dan tidak bisa dipandang sebelah mata oleh perusahaan, termasuk  BNI  Syariah. Perbankan yang merupakan anak usaha dari BNI pun menghadirkan program Hasanah Digital Troops.

JAKARTA, PRINDONESIA.CO – Program ini lahir dari fenomena adanya pergeseran pola komunikasi masyarakat dari media konvensional ke media digital. Fenomena ini harus ditangkap sebagai peluang dan digarap secara serius. Dengan upaya itu, terbukti selama kurun tahun 2018, akun Instagram resmi milik BNI Syariah mengalami lonjakan pengikut sebesar 242 persen, atau kini mencapai lebih dari 159 ribu pengikut.

Tak mau lekas puas, mereka menghadirkan program Hasanah Digital Troops. Program yang merangkul internal karyawan terpilih untuk menjadi influencer media sosial. Merekalah duta bagi perusahaan yang bertugas mengomunikasikan secara lebih luas berbagai program dan terobosan korporasi.

"Mereka adalah kepanjangtanganan dari PR (public relations) untuk menyederhanakan beragam istilah perbankan yang kerap terkesan kaku, menjadi lebih lunak, mudah dipahami, dan menarik bagi masyarakat," kata Corporate Secretary BNI Syariah Rima Dwi Permatasari saat ditemui PR INDONESIA selepas acara Pemaparan Kinerja BNI Syariah TW IV Tahun 2018 bertema “Halal Leisure Economy” di Jakarta, Kamis (14/2/2019).

Adanya pergeseran pola komunikasi ini juga mendorong mereka untuk melakukan terobosan dengan cara membangun interaksi bersifat digital melalui fitur Chat Boat. Fitur ini dapat dijumpai dan dinikmati di situs resmi BNI Syariah.

Konsisten

Agenda selanjutnya adalah mempertahankan pencapaian yang sudah diraih oleh perusahaan. Tahun lalu, korporasi yang 2019 ini genap berusia sembilan tahun tersebut mampu membangun reputasi perusahaan dengan stabil tanpa pemberitaan negatif. “Kami mengedepankan prinsip transparansi kepada media,” ujarnya.

Transparansi melahirkan kepercayaan. Nah, kepercayaan inilah yang akan terus dipertahankan. Salah satunya dengan senantiasa mengembangkan dan memelihara komunitas yang tergabung dalam Jurnalis Ekonomi Syariah.

Selain itu, konsisten menjaga value preposition sesuai dengan syariat Islam secara utuh. “Kalau kita konsisten, nasabahlah yang akan menjadi corong komunikasi bagi perusahaan,” tutupnya. (ais)