Anugerah PERHUMAS 2020 mewarnai pembukaan Konvensi Nasional Humas (KNH) 2020, Jumat (4/12/2020).
JAKARTA, PRINDONESIA.CO – Tercatat ada enam penerima Anugerah PERHUMAS 2020 untuk masing-masing kategori. Mereka adalah BPC PERHUMAS Medan (kategori Contributing Service), Dewan Kehormatan PERHUMAS Muslim Basya (Lifetime Achievement Award), Media Group (Contributing Media), Elizabeth Goenawan Ananto (Akademisi Humas), Duta Besar Indonesia untuk Republik Tiongkok dan Mongolia H.E Djauhari Oratmangun (Humas Pemerintah), dan Menteri Keuangan Sri Mulyani (Tokoh Humas).
Menteri Keuangan Sri Mulyani mempersembahkan apresiasi ini kepada tim humasnya di Kemenkeu. “Apresiasi ini adalah gambaran kinerja kehumasan Kemenkeu,” ujarnya. Mengomentari soal pandemi yang sedang kita hadapi, Menteri Sri berpendapat pandemi adalah game changer. “Kita harus merespons, beradaptasi dan kolaborasi, terutama dalam memberikan penjelasan kepada publik mengenai tantangan dan dampak Covid-19 yang luar biasa yang mengancam tidak hanya kesehatan, tapi juga sosial, ekonomi, keuangan,” katanya. “Kolaborasi kehumasan menjadi penting di masa ini,” imbuhnya.
Di sisi lain, Menteri Sri juga menyatakan dukungannya terhadap tanda pagar yang konsisten disuarakan PERHUMAS, yakni #IndonesiaBicaraBaik. Suara-suara ini penting apalagi di masa sulit seperti sekarang. Tak lain tujuannya untuk memberikan harapan dan optimisme kepada publik. “Kita perlu mengisi ruang publik dengan suara-suara positif dan aksi heroik yang dilakukan masyarakat agar kita semua bisa bertahan dan kuat menghadapi pandemi,” ujarnya.
Sementara itu, Ega, sapaan karib Elizabeth, yang menerima apresiasi kategori Akademsi Humas mengenang kembali apresiasi serupa yang pernah ia terima dari PERHUMAS, sepuluh tahun silam. “Saya mempersembahkan apresiasi ini kepada semua pihak yang telah membantu saya untuk memantapkan nama Indonesia di peta perkembangan PR sebagai ilmu dan praktik di dunia,” katanya.
Ia juga berharap apresiasi ini dapat menjadi inspirasi bagi seluruh generasi penerus PR di Indonesia untuk tetap berkarya dalam mengembangkan PR sebagai ilmu dan profesi di Indonesia. (rtn)
- BERITA TERKAIT
- Ketika Program PR Jadi "Kendaraan" PT PLN UID Sulselrabar Melewati Krisis
- Metode "Housing Framework" Bisa Jadi Andalan Penyusunan Pesan Kunci Siaran Pers
- Daftar Lengkap Pemenang AHI 2024
- AHI 2024 Apresiasi 106 Karya Keterbukaan Informasi Terbaik
- “Meracik” Informasi hingga Orkestrasi, Peran Penting Unit PR Badan POM