Tokopedia Bersama Dhanapala Dukung Pemberdayaan Pelaku Usaha Perempuan Terdampak Pandemi

JAKARTA, PRINDONESIA.CO - Pandemi COVID-19 telah memberikan dampak signifikan terhadap kondisi ekonomi berbagai kalangan masyarakat, salah satunya adalah pelaku usaha. Kondisi ini makin terasa sulit dengan adanya pembatasan pergerakan sosial. Mereka juga terkendala dalam mengembangkan bisnisnya akibat tidak memiliki akses modal usaha ataupun alat produksi yang dapat menunjang kebutuhan usaha. Kendala lainnya, upaya mereka mengelola bisnis secara jangka panjang ikut terhambat akibat minimnya informasi tentang literasi digital ataupun keuangan.

Merespons tantangan tersebut, Tokopedia sebagai perusahaan teknologi Indonesia dengan misi untuk mendorong pemerataan ekonomi secara digital, melihat adanya peluang untuk memberdayakan kelompok pelaku usaha yang terdampak pandemi. Terutama, kelompok pelaku usaha perempuan, untuk dapat bertransformasi secara digital dan tetap berdaya selama masa pandemi COVID-19. Tokopedia melalui tim CSR & Social Impact lantas melaksanakan program pemberdayaan pelaku usaha perempuan agar mereka dapat meningkatkan kapasitasnya dalam kegiatan ekonomi produktif.

Dalam program "Top Donasi: Bantu UMKM Terdampak COVID-19", Tokopedia memfasilitasi pengguna untuk berdonasi dan membantu pelaku usaha terdampak pandemi COVID-19. Donasi terhimpun tersebut telah disalurkan dalam bentuk bantuan modal usaha serta alat produksi oleh mitra BenihBaik.com. Adapun salah satu penerima manfaat dalam program ini adalah kelompok UMKM di bawah naungan Womanpreneur Community (WPC). Mereka adalah organisasi non-profit untuk meningkatkan kemandirian dan memberdayakan ekonomi kaum perempuan.

Untuk mengakselerasi kemampuan penerima manfaat dalam mengelola dan mengembangkan usahanya, tim CSR & Social Impact Tokopedia bersama Dhanapala juga bekerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan dan BenihBaik.com. Kerja sama ini diwujudkan dalam bentuk pelatihan marketplace serta literasi keuangan bagi para pelaku usaha perempuan, Senin, 4 Oktober 2021.

Dalam program ini, para penerima manfaat mendapatkan materi tentang kiat cerdas memilih pinjaman sesuai hukum bagi UMKM, yang dibawakan oleh Analis Senior Deputi Direktur Pengaturan, Penelitian dan Pengembangan Financial Technology Otoritas Jasa Keuangan Tomi Joko Irianto. Sementara sesi pelatihan diisi oleh Marina Ivana Tjuanda, Direktur Utama Dhanapala. Marina membagikan ilmu tentang cara mengelola dan mendapatkan modal usaha yang terpercaya untuk mengembangkan usaha. Selanjutnya, Fardhan Ramzy, Senior CSR Tokopedia, berbagi materi tentang cara mulai berjualan online pada platform Tokopedia.

Modal Usaha

Agar kelompok UMKM dapat meningkatkan skala bisnisnya lebih besar, pada kesempatan yang sama, Tokopedia dengan Dhanapala memberikan beasiswa modal usaha. Inisiatif ini mendapat dukungan dari Womanpreneur Community dan BenihBaik.com. Keduanya pun terlibat melakukan pemantauan untuk mengetahui perkembangan usaha para penerima manfaat. Melalui bantuan beasiswa modal usaha, Tokopedia dan para mitra berharap dapat menumbuhkan semangat para pelaku usaha perempuan dalam menjalankan dan mengembangkan usahanya secara online.

Nuraini Razak selaku VP Corporate Communications Tokopedia menyambut baik kolaborasi yang didukung oleh berbagai mitra ini. “Tokopedia melihat banyak pelaku usaha perempuan yang tetap semangat untuk mencoba mengembangkan bisnisnya walaupun di tengah pandemi,” ujarnya. “Melalui program pemberdayaan dan pelatihan, Tokopedia ingin terus mendukung perkembangan kemampuan pelaku usaha perempuan secara jangka panjang agar dapat meningkatkan kemandiriannya dalam keluarga serta kemampuannya dalam mengelola usaha.” imbuh perempuan yang karib disapa Aini itu.

Founder BenihBaik.com Andy F. Noya sependapat. Ia mengungkapkan bahwa data menunjukkan UMKM yang digawangi oleh para perempuan lebih bisa bertahan selama pandemi. Oleh karena itu, BenihBaik.com sangat mendukung gerakan pemberdayaan pelaku usaha perempuan yang dijalankan oleh Womanpreneur Community. “Tentu dengan dukungan dari Tokopedia dan Dhanapala yang peduli akan keberlangsungan UMKM yang dijalankan oleh kelompok perempuan, turut menambah semangat para pelaku usaha perempuan untuk memajukan UMKM Indonesia,” katanya. (adv)