Agenda rutin yang diselenggarakan oleh Perhimpunan Hubungan Masyarakat Humas Indonesia (PERHUMAS) hadir lagi di Jakarta, Rabu (14/12/2022). Terasa istimewa. Sebab, perhelatan yang kali ini mengangkat tema “Inspirasi Indonesia untuk Maju Bersama” tersebut bertepatan dengan peringatan eksistensi PERHUMAS yang ke-50.
JAKARTA, PRINDONESIA.CO – Di hadapan seluruh peserta mulai dari tokoh nasional, pejabat pemerintah, pemimpin perusahaan, praktisi, akademisi, pakar, konsultan kehumasan, hingga mahasiswa dari segala penjuru tanah air, Ketua Umum PERHUMAS Boy Kelana Soebroto menyampaikan tiga hal yang menandai keistimewaan pada perhelatan agenda rutin PERHUMAS tahun ini.
Pertama, acara yang untuk kali pertama semenjak pandemi diselenggarakan secara hibrida ini hadir dengan makna yang lebih segar. Dari yang awalnya Konvensi Nasional Humas (KNH) menjadi Konvensi Humas Indonesia (KHI). Menurut Boy, penyegaran makna itu merupakan bentuk dari kesungguhan organisasi untuk meningkatkan peran yang lebih luas ke level regional, bahkan internasional.
Kedua, membentuk Pertemuan Humas Muda Indonesia (Pemuda) sebagai wujud dari keseriusan PERHUMAS dalam mempersiapkan dan meningkatkan kapasitas para pemimpin humas di masa depan yang mumpuni, adaptif dan relevan. Sementara itu, bentuk kesungguhan PERHUMAS adaptif di era digital telah ditunjukkan dengan meluncurkan PERHUMAS Apps pada akhir Maret 2022. Aplikasi digital ini memiliki beragam fitur interaksi, informasi, komunikasi, sekaligus wadah berjejaring bagi para insan humas dan antarpengurus PERHUMAS.
Boy juga tak memungkiri pandemi, hoaks, hingga fenomena post-truth telah mendorong humas menjadi jantung bagi setiap institusi. PERHUMAS merupakan sarana strategis untuk mendukung hal tersebut. Untuk itu, organisasi yang berdiri sejak 15 Desember 1972 ini menilai pentingnya membekali insan humas dengan lima fundamental. Lima kompetensi utama itu meliputi Strategic Planning, Strategic Campaign, Strategic Media, Crisis Communications, serta keterampilan dalam melakukan Evaluation and Measurement. “Konvensi ini merupakan salah satu bagian dari upaya kami untuk mempersiapkan para leaders of tomorrow. Sekaligus menjawab tantangan humas ke depan yang semakin kompleks,” ujar Boy.
Ketiga, peluncuran buku 50 Tahun Perhumas. Di dalamnya memuat tema tentang Inspirasi Indonesia untuk Maju Bersama, Sejarah Kehumasan Indonesia, dan Semangat Menuju Profesional. Inilah rangkuman catatan perjalanan PERHUMAS melintasi waktu, bertumbuh, berkontribusi, dan menjaga komitmennya menjadi barometer bagi insan kehumasan yang profesional dan beretika.
Buku ini juga menggambarkan semangat juang humas dari yang awalnya hanya dianggap sebagai pemadam kebakaran menjadi unit yang memiliki fungsi strategis serta turut berkontribusi dalam menentukan arah dan reputasi institusi. Selanjutnya, buku ini diharapkan dapat menjadi warisan sekaligus referensi bagi generasi penerus humas.
Semangat Optimisme
Di tahun emas ini, organisasi profesi humas tertua di Indonesia itu pun kembali menggaungkan semangat #IndonesiaBicaraBaik. Boy mengenang, kampanye yang diinisiasi sejak tujuh tahun lalu tersebut berangkat dari keprihatinan terhadap banyaknya suara negatif di media sosial mengenai negara ini. Serta, minimnya pemahaman masyarakat tentang etika menggunakan media sosial. “Kami percaya dengan semakin banyaknya orang yang menyampaikan hal positif akan meningkatkan citra, reputasi, dan prestasi bangsa ini di mata dunia,” katanya.
Sebagai bagian dari wujud PERHUMAS dalam mengimplementasikan komitmen serta kesungguhannya, Haviez Gautama selaku Ketua Pelaksana Harian Rangkaian 50 Tahun PERHUMAS mengatakan, selama dua hari berturut-turut dari tanggal 14 – 15 Desember 2022, KHI menghadirkan lebih dari 25 pembicara inspiratif.
Mereka akan silih berganti berbagi ilmu dan wawasan, mengisi sesi yang mengangkat beragam topik, serta berdiskusi untuk menjawab tantangan di masa kini dan masa depan. Mulai dari Kolaborasi untuk Kemajuan Negeri, Inspirasi Indonesia untuk Maju Bersama, Inovasi Pemanfaatan Teknologi, ESG dan DEI untuk Ekonomi Berkelanjutan, hingga Enhance Nation Reputational Building.
Puncak acara ini akan ditutup dengan penyampaian Rekomendasi Strategis PERHUMAS. Dilanjutkan dengan penyerahan apresiasi kepada insan humas berprestasi dan berdedikasi yang dikemas dalam Anugerah PERHUMAS dan PERHUMAS Excellence Awards. (rtn)
- BERITA TERKAIT
- Masih Ada Peluang, Pendaftaran Kompetisi Karya Sumbu Filosofi 2024 Diperpanjang!
- Perhumas Dorong Pemimpin Dunia Jadikan Komunikasi Mesin Perubahan Positif
- Berbagi Kiat Membangun Citra Lewat Kisah di Kelas Humas Muda Vol. 2
- Membuka WPRF 2024, Ketum Perhumas Soroti Soal Komunikasi yang Bertanggung Jawab
- Dorong Kecakapan Komunikasi, Kementerian Ekraf Apresiasi Kelas Humas Muda Vol. 2