Sering kali kita mendengar atau membaca topik tentang pengelolaan stakeholder atau mengelola hubungan dengan stakeholder. Pada saat itu, kita akan menemukan istilah stakeholder engagement. Namun, ada kalanya kita juga menemukan istilah stakeholder management.
Oleh: Herry Ginanjar, CEO dan pendiri etKomunika, pakar stakeholder management dan ESG
JAKARTA, PRINDONESIA.CO - Selanjutnya, timbul pertanyaan sebagai berikut: Apa bedanya antara stakeholder engagement dengan stakeholder management?; Apakah stakeholder engagement merupakan bagian dari stakeholder management, atau sebaliknya?; Kapan kita melakukan stakeholder engagement, kapan pula kita melakukan stakeholder management?; Lantas, apa manfaatnya keduanya bagi organisasi?
Ada banyak interpretasi dan defisini mengenai stakeholder engagement dan stakeholder management. Yang jelas, keduanya berbeda. Kelompok praktisi di berbagai sektor, budaya, dan lokasi telah mengembangkan deskripsi yang valid tentang keduanya. Baik tentang apa maupun bagaimana implementasi keduanya. Nah, sebelum kita menjawab pertanyaan di atas, mari kita pahami terlebih dulu definisi tentang keduanya.
- BERITA TERKAIT
- Pemimpin Harus Memegang Etika
- Simak Tren dan Peran PR di Tahun 2024
- Segudang Manfaat Mengumpulkan Informasi “Stakeholder”
- Peran “Blogger” dalam Strategi Komunikasi Perusahaan
- PR Harus Peka "Percikan Api" di Media Sosial