ASDP Dukung Layanan Penyeberangan Atasi Lonjakan Penumpang Jelang MotoGP Mandalika

PRINDONESIA.CO | Selasa, 03/10/2023
Untuk mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang menuju Lembar, Lombok, Nusa Tenggara Barat secara signifikan, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memberikan dukungan layanan penyeberangan jelang gelaran MotoGP Mandalika 2023.
Dok. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero)

Dalam rangka mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang menuju Lembar, Lombok, Nusa Tenggara Barat secara signifikan, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memberikan dukungan layanan penyeberangan ferry untuk perhelatan MotoGP 2023 Indonesia Round yang akan dilaksanakan pada Jumat (13/10/2023) hingga Minggu (15/10/2023) di Pertamina Mandalika International Circuit.

JAKARTA, PRINDONESIA.CO – Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin mengatakan Pelabuhan Lembar akan melakukan peningkatan fasilitas dan infrastruktur pelabuhan, di antaranya ruang tunggu penumpang dan fasilitas MCK. Persiapan tahun ini akan lebih dimatangkan, menilik ASDP sudah berpengalaman saat gelaran MotoGP pertama. 

“Mandalika memang bukan persis di pelabuhan ASDP, jaraknya kurang lebih 52 km atau sekitar 1 jam menggunakan mobil. Di sini kami enabler untuk mendukung arus transportasi antarpulau melalui jalur laut. Karena itu, peningkatan kenyamanan penumpang dengan fasilitas di pelabuhan seperti sarana MCK turut menjadi perhatian. Toilet pendukung untuk persiapan hari-hari besar akan dipertimbangkan untuk dioperasikan jika terlihat adanya peningkatan jumlah penumpang yang signifikan,” jelasnya.

ASDP juga menghimbau untuk segera melakukan reservasi tiket dalam rangka menghindari kemungkinan tidak tersedianya tiket. Calon penumpang saat ini sudah bisa melakukan reservasi tiket online sejak 60 hari sebelum keberangkatan melalui domain trip.ferizy.com

Selain penonton, ASDP tetap mengupayakan kelancaran mobilisasi kendaraan logistik, kendaraan yang akan digunakan sebagai akses transportasi darat penonton, dan mobilisasi masyarakat yang akan berwisata. Persiapan armada terjadwal merupakan langkah antisipasi ASDP menghadapi kemungkinan lonjakan jumlah kendaraan.

“ASDP mendukung kegiatan ini dari sisi aspek transportasi. ASDP memiliki armada dengan rute langsung ke Lombok dari Ketapang dan Padangbai. Untuk penumpang yang ingin langsung, ASDP menyediakan pelayanan pelabuhan yang beroperasi 24 jam,” ungkapnya.

Adapun penonton dari Pulau Jawa dapat menggunakan akses Pelabuhan Ketapang dengan jarak tempuh 125 mil. Terdapat 6 kapal yang beroperasi selama 24 jam dengan jam pemberangkatan kapal setiap 6 jam. Sedangkan penonton dari Pulau Bali dapat menyeberang melalui Pelabuhan Padangbai. ASDP menyediakan 24 kapal dengan jadwal keberangkatan mulai pukul 01.30–13.30 WITA per 2 jam 30 menit, dan pukul 13.30–01.30 WITA per 1 jam 30 menit.

Menciptakan dan mengoptimalkan nilai perusahaan dengan menghubungkan masyarakat dan pasar, ASDP akan turut serta memperlancar arus transportasi dalam rangka ikut memajukan ekonomi dan wisata daerah, serta menjaga nama baik Indonesia di mata dunia melihat MotoGP merupakan salah satu acara yang digandrungi secara global.

Persiapan Traffic Management dan Layanan Transportasi

Mandalika Grand Prix Association (MGPA) dan Dyandra sebagai promotor dan co-promotor event, turut mempersiapkan pengaturan layanan transportasi penonton untuk gelaran MotoGP 2023 Indonesia Round, 13–15 Oktober 2023 mendatang. 

Untuk transportasi penonton, terdapat dua layanan transportasi, di antaranya layanan bus di luar dan di dalam kawasan Sirkuit Mandalika. Layanan transportasi di dalam kawasan memiliki rute dari tempat parkir penonton menuju pintu masuk Sirkuit Mandalika. Layanan transportasi di dalam kawasan ini akan dikelola oleh MGPA bekerja sama dengan Dinas Perhubungan Provinsi Nusa Tenggara Barat (Dishub NTB), dan berbagai pelaku/asosiasi transportasi. Adapun transportasi di luar kawasan Mandalika yang memilki rute titik penjemputan penonton ke titik Kawasan Mandalika, akan dikelola juga oleh Dishub NTB. 

Untuk lalu lintas selama penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2023 pengelolaannya juga ada dua, yakni di luar Kawasan Mandalika dan di dalam kawasan Mandalika. 

Adapun terkait pengamanan selama gelaran MotoGP Mandalika 2023, pengaturannya dibagi menjadi tiga, di antaranya pengamanan di luar kawasan Mandalika, pengamanan di dalam kawasan Mandalika, dan pengamanan di dalam pagar Sirkuit Mandalika. Pengamanan umum di luar kawasan akan sepenuhnya dikelola pihak Polda NTB, TNI, dan berbagai aparat keamanan lainnya. Sementara pengamanan di dalam kawasan Mandalika, Polda NTB akan bekerjasama dengan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), MGPA, Desa Penyangga, serta Organisasi Masyarakat dan stakeholder terkait lainnya. Pengamanan di dalam pagar Sirkuit Mandalika akan dilakukan oleh promotor dan co-promotor event, yakni tim keamanan MGPA, Dorna, dan Dyandra.

Dengan keterlibatan berbagai pihak dalam terselenggaranya perhelatan internasional ini, ASDP dan segenap stakeholder terkait akan berupaya optimal untuk kesuksesan MotoGP 2023 Indonesia Round. (mfp)