
Bagi Milla, public relations (PR) tak hanya harus piawai dalam berkomunikasi, tapi juga memahami seluruh lini bisnis dari hulu hingga hilir.
JAKARTA, PRINDONESIA.CO - Kemampuan berbahasa Inggris membawa Milla Suciyani, Senior Manager Communication and Stakeholder Relations PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), berkarier di bidang public relations (PR). Padahal, ia seperti juga kebanyakan PR, tidak memiliki latar belakang ilmu komunikasi.
Milla mengenyam pendidikan Sastra Inggris di Universitas Diponegoro dan Manajemen Informatika di STMIK Dian Nuswantoro. Selepas mendapatkan dua gelar di tahun 1999 dan 2000, Milla mengajar di salah satu lembaga kursus Bahasa Inggris, LIA. Saat itu, ia juga mengajar kursus privat di Pertamina. Hingga pada 2003, ia mendapat tawaran untuk bekerja di sana.
Di awal kariernya, perempuan yang diwawancarai oleh PR INDONESIA secara virtual, Selasa (14/2/2023), ditempatkan di Divisi Hubungan Pemerintah dan Masyarakat. Saat itu, ia bertugas menangani berita siber untuk menerjemahkan berita di website yang berbahasa Indonesia ke Inggris. Di sinilah kemampuannya dalam membuat berita terasah.
- BERITA TERKAIT
- Intan Agisti Nila Sari, Direktur Komunikasi UNU Yogyakarta: Berdaya Tanpa Lupa Keluarga
- Danasmoro Brahmantyo, Best Presenter PRIA 2025: Seni Mendengarkan
- Kartika Octaviana, VP CorCom PT Amman Mineral Internasional Tbk: Enggan Bermimpi
- Madania Fariha Shifa, Best Presenter PRIA 2025: Bukan “People Pleaser”
- Ahmad Fauzi, Corporate Communication PT Pupuk Kujang: Ilmu Kehidupan