.jpg&w=750)
Jawa Barat menjadi salah satu provinsi yang mendapat apresiasi dari Presiden RI Joko Widodo dalam hal penanganan Covid-19. Pasalnya, dari laporan kewaspadaan periode 3 – 9 Agustus 2020, tercatat tidak ada lagi Zona Merah di wilayah tersebut.
JAKARTA, PRINDONESIA.CO - Keberhasilan ini tak terlepas dari strategi komunikasi publik untuk mendorong dukungan dan partisipasi masyarakat bersama-sama memerangi Covid-19. Menurut Kepala Biro Humas dan Keprotokolan Setda Provinsi Jawa Barat Hermansyah yang juga merupakan Ketua Divisi Komunikasi Publik Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Jawa Barat itu, perjalanan untuk sampai ke titik tersebut tidaklah mudah dan penuh liku.
Apalagi Jawa Barat termasuk wilayah yang luas. Selain itu, pintu masuk Jawa Barat itu dari mana-mana. “Jadi, meskipun kami sudah melakukan edukasi sejak awal, tapi kalau wabah itu sudah masuk ke Indonesia, dampaknya bisa sangat luar biasa bagi Jawa Barat,” katanya.
- BERITA TERKAIT
- Komunikasi Publik di Persimpangan: Tantangan dan Peluang Pemerintahan Baru
- Mengelola Komunikasi Publik IKN dalam Masa Transisi
- Komunikasi Publik IKN: Membangun Sinergi Semua "Stakeholder"
- Komunikasi Publik IKN: Tampak Belum Kompak
- Komunikasi Publik IKN: Mengukur Dampak Sosial dan Ekonomi