Pemkot Tangerang Serba Digital

PRINDONESIA.CO | Selasa, 22/08/2017 | 1.159
Aplikasi dibangun dengan semangat melayani masyarakat.
Dok. Istimewa

Tak mau setengah-setengah memaksimalkan tren yang sedang berkembang saat ini, Pemkot Tangerang memaksimalkan potensi penyebarluasan informasi dengan memanfaatkan media sosial melalui Tangerang LIVE Room.

JAKARTA, PRINDONESIA.CO - Tangerang LIVE Room adalah ruangan khusus yang dirancang untuk memonitor berbagai aktivitas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta menghimpun data atau informasi dari tiap OPD. Selain itu, ruangan ini juga menjadi wadah untuk menghimpun aspirasi masyarakat, isu, trending topic atau hashtag yang mencuat di jagat maya. Adanya link and match antara informasi dari OPD dengan informasi dari luar membuat pemerintah dapat merespons dengan cepat, tepat dan benar. 

“Semua kanal informasi seperti media sosial yang tergabung dalam call center Pemkot Tangerang, fitur LAKSA (Layanan Aplikasi Kotak Saran Anda) dari pemantauan sampai pengelolaannya berada di bawah kendali dan dilakukan secara komprehensif di sini,” kata Kabag Humas & Protokol Pemkot Tangerang Felix Mulyawan kepada PR INDONESIA, Kamis (8/6/2017).
 
Agar arahan dan informasi yang diberikan berdasarkan data yang dapat dipertanggungjawabkan, Tangerang LIVE Room (TLR) digawangi oleh tim siber yang merupakan gabungan dari Dinas Kominfo, termasuk di dalamnya para admin resmi Pemkot yang bertugas di Ruang TLR dan Bagian Humas. “Sehingga apabila ada isu mencuat, kami dapat langsung berkoordinasi untuk menyusun strategi selanjutnya,” ujarnya. 

Menurut Felix, keberadaan Tangerang LIVE Room adalah bagian dari upaya Pemkot Tangerang menyikapi perkembangan tren penyebaran informasi yang terjadi saat ini. “Kami melihat penyebarluasan informasi lebih banyak terjadi di media sosial. Kami di daerah menangkapnya sebagai potensi. Media sosial tidak hanya efektif dan efisien dalam menyebarkan informasi, tapi juga turut andil membangun citra pemerintah,” imbuhnya. 

Sebelumnya, Pemkot Tangerang lebih dulu mengaktifkan kanal komunikasi berupa mingguan Tabloid Koran Kota Benteng yang menyentuh hingga RT/ RW, buletin yang disebar ke seluruh masjid, dan Majalah LIVE yang dapat diperoleh di pusat-pusat keramaian di sekitar Kota Tangerang. Majalah ini juga tersedia di aplikasi Tangerang LIVE dalam versi e-paper. Terakhir, dan masih terus dikembangkan, adalah media Audio Visual Tangerang TV.
  
Turun Langsung 
Terobosan lain yang tak kalah penting adalah pembangunan aplikasi TANGERANG LIVE. Aplikasi ini adalah wujud Pemkot Tangerang untuk memberikan pelayanan informasi paripurna serta mengajak masyarakat menjadi bagian dari pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemkot. 

Untuk menyosialisasikan aplikasi ini, Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah langsung terjun ke masyarakat. Seperti saat melakukan kegiatan Tarawih Keliling, Ramadan lalu. Walikota bahkan tak segan mendemonstrasikan penggunananya di hadapan masyarakat. Salah satunya, memberikan arahan menghubungi layanan ambulans yang tersedia di aplikasi tersebut. “Kami ingin membuktikan kepada masyarakat bahwa aplikasi ini dibangun dengan serius dalam semangat melayani masyarakat,” kata Felix. 

Selain itu, Pemkot Tangerang juga termasuk sebagai salah satu pemkot terdepan dalam mengaplikasikan tren dunia digital pemda. Yakni, pemanfaatan platform Kota Pintar (Smart City) sebagai salah satu cara menjawab tantangan masalah perkotaan. Bahkan, Kota Tangerang menjadi salah satu kota rujukan pemanfaatan Smart City di Indonesia. rtn