Komunikasi Vaksinasi COVID-19: Fokus Mengubah Perilaku Masyarakat

PRINDONESIA.CO | Jumat, 05/03/2021
Tiga fokus utama Satgas COVID-19 yakni melakukan penguatan struktur satgas vaksin daerah, mengintegrasikan dan mengharmonisasikan data dan mengawal pelaksanaan vaksinasi.
Dok.Istimewa

Meskipun vaksinasi tahap awal telah dimulai pada 13 Januari 2021, masyarakat tetap harus mematuhi protokol 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan pakai sabun).

JAKARTA, PRINDONESIA.CO - Oleh karenanya, untuk menyukseskan program vaksinasi ini, Satgas Penanganan COVID-19 fokus membangun komunikasi yang partisipatif dan dengan memberi contoh untuk perubahan perilaku. Menurut Ketua Sub Bidang Komunikasi Publik Satgas Penanganan COVID-19 Troy Pantouw, langkah ini sejalan dengan arahan Presiden RI Joko Widodo yang disampaikan tanggal 3 Agustus 2020. 

Troy mengatakan, upaya itu juga merupakan bagian dari delapan target Satgas Penanganan COVID-19. Antara lain, melindungi yang rentan, menekan kasus COVID-19, meningkatkan pemerataan 3T (testing, tracing, treatment), menciptakan situasi dan kondisi yang kondusif untuk program nasional vaksinasi COVID-19, meningkatkan ketersediaan reagen, PCR, dan APD, melakukan sosialiasi masif, meningkatkan perubahan perilaku, dan interoperabilitas data.

Satgas Penanganan COVID-19 itu sendiri merupakan bagian dari tim pelaksana, yang bersama-sama Satgas Pemulihan Ekonomi Nasional berperan membantu Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN).