Setahun pandemi berlalu, Satgas Penanganan COVID-19 merasakan tantangan terberat terletak pada infodemik dan hoaks. Dua hal ini juga diyakini bakal mengganggu keberhasilan program vaksinasi nasional, senjata pamungkas pemerintah dalam mengendalikan pandemi.
JAKARTA, PRINDONESIA.CO Hal inilah yang disampaikan Ketua Sub Bidang Komunikasi Publik Satgas Penanganan COVID-19 Troy Pantouw saat mengisi acara MAW Talk, Kamis (25/2/2021). Menurutnya, pandemi bukan soal melawan virus COVID-19, tapi juga infodemik. Yakni, informasi berlebihan baik yang akurat maupun sebaliknya.
Lainnya yang menjadi tantangan adalah banjir hoaks. Berdasarkan data Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), tercatat ada 1.400 hoaks lokal berbahasa Indonesia terkait COVID-19 sejak Maret 2020 hingga Januari 2021. Tercatat 90 persen di antaranya adalah hoaks tentang vaksin.
Tentulah keberadaannya mengganggu upaya pemerintah dalam menangani pandemi. Apalagi saat ini proses penanganan pandemi sedang memasuki babak baru, yakni program vaksinasi nasional. Untuk mengatasinya, kata Troy, perlu pendekatan multistakeholder.
- BERITA TERKAIT
- Komunikasi Publik di Persimpangan: Tantangan dan Peluang Pemerintahan Baru
- Mengelola Komunikasi Publik IKN dalam Masa Transisi
- Komunikasi Publik IKN: Membangun Sinergi Semua "Stakeholder"
- Komunikasi Publik IKN: Tampak Belum Kompak
- Komunikasi Publik IKN: Mengukur Dampak Sosial dan Ekonomi