Wajah Humas BUMN: Kolaboratif untuk Perkuat Narasi Positif

PRINDONESIA.CO | Senin, 05/07/2021 | 1.358
Pertamina sebagai holding berperan mengelola portofolio dan sinergi bisnis di seluruh Pertamina Grup, mempercepat pengembangan bisnis baru, serta menjalankan program-program nasional.
Dok.Istimewa

Bukan hal mudah bagi Pertamina mengelola komunikasi untuk lima perusahaan subholding, satu bisnis perkapalan (shipping company), serta beberapa anak perusahaan yang bergerak di luar bisnis utama (non-core). Apalagi, BUMN holding migas ini baru mengalami restrukturisasi besar-besaran.

 

JAKARTA, PRINDONESIA.CO - VP Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fajriyah Usman tak menampik bahwa upaya membangun sinergi dengan seluruh subholding dan anak perusahaan memang menjadi isu tersendiri.

Alasannya, bisnis yang dikelola Pertamina tidak hanya dari hulu hingga ke hilir dari sisi energi dan migas, tetapi juga terdapat anak perusahaan pendukung, baik dari sisi operasional maupun bisnis. Sebut saja, industri pelayanan (hospitality), rumah sakit, asuransi, transportasi udara, investment portfolio management services, human capital, consulting dan jasa manajemen lainnya.

Sehingga, kata Ziah, sapaan karib Fajriyah kepada PR INDONESIA, Rabu (21/4/2021), dengan adanya integrasi secara operasional maupun manajerial dari holding dan sub holding, harapannya dapat memberikan nilai tambah yang besar bagi Pertamina. Meski pada praktiknya masing-masing sudah mendapat pembagian tugas yang ideal.